Assalamu'alaikum Selamat Datang Di Ranah Pasaman
BUPATI PASAMAN BUBARKAN DAN SERAHKAN BONUS KONTINGEN
PORPROV XII
Lubuk Sikaping---
Bupati Pasaman H Benny Utama memberikan total
bonus Rp 1.032.925.000,- Dalam rangka memberikan penghargaan dan untuk
pembinaan bagi atlit dan pelatih kab.
Pasaman yang telah berprestasi pada Pekan Olahraga Tingkat Provinsi (Porprov)
XII di Kabupaten Lima Puluh Kota bulan Desember 2012 lalu.
Bonus tersebut dibayarkan berdasarkan
Keputusan bupati Pasaman No. 188.45/48/BUP-PAS/2013 tanggal 16 Januari 2013 yang terbagi atas 3
kategori, yaitu pertama untuk atlet perorangan/ganda, peraih emas memperoleh Rp
15.000.000,-/orang, perak sebesar Rp 5.000.000,-/orang dan perunggu Rp
3.000.000,-/orang.
Kedua, atlet beregu masing-masing adalah,
emas Rp. 15.000.000,- /regu ditambah Rp 1.000.000,-/orang anggota regu. Peraih
perak memperoleh Rp 5.000.000,-/regu ditambah Rp 750.000,-/anggota regu. Untuk
perunggu sebesar Rp 3.000.000,-/regu ditambah Rp 500.000,-/anggota.
Ketiga Bonus Pelatih beregu/Perorangan
masing-masing untuk emas sebesar Rp 5.000.000,-/orang, Perak Rp
3.000.000,-/orang dan Perunggu masing-masing Rp 2.000.000,-/orang.
Kontingen Kabupaten Pasaman pada Porprov XII
tahun 2012 di Kabupaten Lima Puluh kota berada pada peringkat ke 6 dengan total medali 40 emas, 32
perak dan 45 perunggu berjumlah 117
medali, total bonus Rp 1.032.925.000,-
dari 21 cabang olahraga yang diikuti.
Dari segi peringkat terjadi penurunan
disbanding PORPROV XI Th 2010 DI AGAM,
Kontingen Pasaman berhasil meraih juara umum ke 3 dengan perolehan medali 43
emas, 33 perak, 41 perunggu yang berjumlah 111 medali dengan total bonus Rp 999.950.000,-
dari 22 cabang olahraga yang diikuti.
Bupati Pasaman Benny Utama dalam acara pemberian
bonus sekaligus pembubaran Kontingen Porprov Kabupaten Pasaman Tahun 2012 di Kabupaten
Lima Puluh Kota yang berlangsung di Gelora
Imam Bonjol Lubuk Sikaping, Rabu (23/1) mengucapkan selamat kepada Kontingen
Pasaman yang berhasil meningkatkan perolehan medali emas, meski peringkat
menurun, dimana secara umum Kabupaten Pasaman berada pada posisi ke 6.
Namun,
menurut Benny Utama posisi tersebut tetap mengangkat supremasi kabupaten
pasaman sebagai salah satu kekuatan yang disegani di tingkat provinsi sumatera
barat. Sehingga penghargaan dari Pemkab
tersebut menjadi motivasi bagi kontingen untuk mendapatkan prestasi yang lebih
baik di tingkat provinsi sumatera barat maupun di tingkat nasional.
Cabang yang belum berhasil memberikan
kontribusi diharapkan supaya lebih banyak lagi belajar, berlatih dan menggali
potensi sehingga bisa tampil lebih baik pada masa mendatang, serta menjadikan
kegagalan sebagai awal mencapai keberhasilan mendatang, sebut Benny.
Selanjutnya kepada para pelatih dan atlit
yang berprestasi dan bahkan memenuhi target perolehannya, diharapkan dapat
dipertahankan dan bahkan ditingkatkan pada Porprov XIII Tahun 2014 di Kabupaten
Dharmasraya untuk kejayaan kabupaten Pasaman, pungkas Benny.
Sedangkan Ketua KONI Kabupaten Pasaman,
Deswar Hardani menyatakan untuk menggenjot prestasi kedepan, akan mempersiapkan
Kontingen Porprov Kabupaten Pasaman Tahun 2014 mendatang dalam tempo 18 bulan.
Sejalan dengan itu tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar, dalam hal ini
diharapkan Pemkab Pasaman dapat mendukung pendanaan sepenuhnya, sehingga
peringkat Kabupaten Pasaman dapat lebih ditinggkatkan lagi.
Sementara penyerahan sertifikat bonus kepada
atlit dan pelatih dilakukan oleh Muspidakab Pasaman diantaranya, Ketua DPRD
Pasaman Syahrizal Yusuf, Dandim 0305 Pasaman Letkol Inf. Nelson Bakhtiar Sarwo
Edi Situmeang, Kapolres 503 Pasaman AKBP Joko Purnomo, Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Sikaping,
Kajari Lubuk Sikaping dan Ketua PA Lubuk Sikaping.**ME
Rakor Lengkap Pemkab Pasaman
BENNY UTAMA: TAHUN INI PUNCAK PEMBANGUNAN PASAMAN
Pasaman, --
Memasuki Minggu
ke dua di tahun kerja 2013, Pemerintah Kabupaten Pasaman melaksanakan Rapat
Koordinasi (Rakor) lengkap di Gedung Syamsiar Thaib
Lubuk Sikaping, Rabu (16/1). Seluruh stakeholder mulai dari
Bupati, Wabup, sekda, pejabat ahli, Asisten, seluruh SKPD mulai dari Kepala
Dinas, Badan, Kantor dan Bagian sampai camat hadir membicarakan langkah,
program, kegiatan dan kebijakan Pemkab Pasaman yang dilangsungkan tahun
ini.
“Tahun
2013 ini saya tetapkan sebagai puncak pembangunan Pasaman dimasa jabatan saya
dengan Pak Daniel sebagai Bupati dan wakil Bupati Pasaman. Tingkatkan kesungguhan, jadikan pekerjaan sebagai hobbi sehingga bisa melaksanakan tugas
dengan senang hati, demi mempercepat terwujudnya Pasaman yang maju dan
masyarakat Pasaman yang sejahtera lahir bathin,”sebut Bupati Benny Utama.
Selain
membicarakan program dan kegiatan secara teknis, berikut pembiayaanya, Rakor
juga menjadi ‘ajang Tausyiah’
oleh Bupati Benny Utama, guna mengisi bathin dan memompa semangat ‘anak
buahnya’ dalam melaksanakan tugas dan pengabdian memajukan Pasaman.
“Kuncinya
adalah semangat. Tanpa semangat dan kesungguhan, sebagus apapun program yang
telah dirancang, implementasinya akan sulit terwujud sebagaimana yang
diharapkan. Dan jika diibaratkan sebagai
‘sopir’ dalam sebuah ‘kendaraan SKPD”,
sang kepala SKPD mestilah semangat, kalau tidak bersemangat,
kendaraannya akan lamban,” ujar Bupati
mengilustrasikan.
Ditegaskan,
kinerja SKPD akan dievaluasi secara ketat. Kalau tahun-tahun sebelumnya masih
dilakukan upaya pembinaan secara komprehensif dan mutasi dilakukan sekali
setahun, namun pada tahun ini polanya diganti.
Jika ternyata kondisinya kurang baik dan kelambanan itu terjadi, maka
kami bersama Wabup akan melakukan penggantian ‘sopir’ per-tiga bulan.
Hidup
itu adalah pilihan. Jika pilihan hidup itu adalah PNS maka jalankanlah profesi
itu dengan kesungguhan. Hal ini juga sebagai bentuk pertanggung jawaban kita
dari penghasilan yang diterima. Sebesar atau sekecil apapun peran kita,
hendaknya dapat memberi arti bagi orang banyak, ujar Bupati Benny.
Banyak
hal dibeberkan Bupati Pasaman dalam Rakor lengkap itu, termasuk punishmen dan
reward yang bakal diterima pejabat dan PNS dalam pelaksanaan tugas mereka.
Program
dan kegiatan Pemerintah Kabupaten Pasaman yang digelar selama 2013 dipaparkan
secara detail, termasuk kegiatan yang bersumber dari dana Pusat dan propinsi
yang masuk ke Pasaman.
Ada
hal baru yang akan dijumpai dalam aktifitas pembangunan physik di Pasaman.
Seperti disampaikan Bupati Benny Utama, tahun 2013 ini kegiatan pembangunan
harus dimulai lebih awal tahun dan di bulan Oktober seluruh pelaksanaan kontrak
kerja pembangunan physik APBD 2013 harus sudah selesai. Dua bulan terakhir
tinggal tahapan evaluasi dan penyempurnaan saja. Hal ini konsekuensi dari
keberhasil Pemkab bersama DPRD Pasaman menetapkan lebih awal APBD-nya.
Dipaparkan
lebih menukik lagi oleh Benny Utama kepada para abdi Negara dalam jajarannya
ini, bahwa bila bekerja biasa-biasa saja, maka hasilnya akan biasa-biasa juga
dan itu bukanlah prestasi. Tetapi bekerja luar biasa, sudah tentu akan memetik
hasil yang luar biasa, baru itu bisa disebut berprestasi.
“Kembali saya
ingatkan, kalau kita ingin memperoleh hasil lebih, harus mampu berpikir lebih,
bekerja lebih dan berdoa lebih. Yakinlah, insya Allah kita akan dianugerahi
laju perubahan hasil yang lebih dari apa yang kita perkirakan”, tandas Benny
lagi.
“Tidak ada tawar menawar dalam membangun
daerah ini. Saya tegaskan kembali, bahwa pelaksanaan program tahun 2013 harus
dikelola secara lebih baik dan transparan. Sehingga output dari seluruh
kegiatan itu, bisa lebih berdaya guna dan berhasil guna bahi daerah dan rakyat
Kabupaten Pasaman,” tegas Wabup Danil.
Diskusi
pembahasan program kegiatan pembangunan, pemerintahan serta kemasyarakatan
berlansung hangat dan alot. Para kepala SKPD dengan segala pernak-pernik
persoalanya, ‘dimuntahkan’ pada saat itu. Sekdakab Drs. Syamsurizal sebagai
moderator Rakor, tampak semakin campin memobilisasi alur diskusi dan terlihat
klasnya sebagai ‘Jendralnya Pegawai’ di bawah lingkup Pemkab Pasaman.**ME.
Pemkab Pasaman Libatkan Masyarakat
Dalam Kebijakan Publik
Makmur Effendi
Kepala pemerintahan Kabupaten
Pasaman, Benny Utama sepertinya tidak mau setengah hati dalam meng-aktualisasi-kan dan mengembangkan iklim
keterbukaan publik di wilayah kerjanya. Walau dinilai terlalu berani untuk
‘buka-bukaan’ namun Bupati Pasaman ke 17 ini sangat ingin segenap masyarakat
Pasaman tahu tentang apa, mengapa dan kemana arah kebijakan pembangunan Pasaman
berikut sumber dana dan jumlahnya, sekaligus merangsang munculnya bentuk-bentuk
pengawasan serta partisipasi dari masyarakat.
“Kita ingin berikan hak masyarakat
seluas-luasnya, termasuk informasi pembangunan yang akan, sedang dan yang telah
dilaksanakan. Upaya ini tidaklah berlebihan, karena sudah diatur dalam UU No.14/2008
tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Iklim keterbukaan ini akan terus kita kembangkan di Pasaman,
termasuk perangkat hukumnya berupa Peraturan Daerah (Perda) tentang
transparansi dalam penyelenggaraan pemerintahan yang telah disahkan DPRD Pasaman
akhir tahun lalu,” terang Bupati Benny Utama.
Keterangan yang disampaikan
Kabag Humas Pasaman, Budhi Hermawan, Jumat (25/1) dikantornya, bahwa diantara
upaya transparansi publik di Era Pemerintahan Benny Utama – Daniel yakni
memasang papan informasi ukuran besar dipusat-pusat kecamatan yang memuat
seluruh aktifitas pembangunan yang tengah berlangsung di masing-masing
kecamatan, baik yang bersumber dari APBD Pasaman termasuk P2BN, APBD Provinsi
dan APBN termasuk proyek-proyek DAK, PNPM, PPIP
serta proyek pusat lainnya.
Sejatinya, pembangunan apa saja yang
berlangsung di kecamatan Rao, dimuat seluruhnya dan dipampangkan di pusat
kecamatan Rao. Begitu juga kegiatan pembangunan di Kecamatan Tigo Nagari,
disajikan seluruhnya dalam papan informasi pembangunan yang dipajang di pusat
kecamatan Tigo Nagari dan begitu pula dengan kecamatan lainnya di 12 kecamatan yang ada di
Kabupaten Pasaman. “Tahun 2012 kemaren hal ini sudah terealisasi,” sebut Budhi.
Menurut Dia, ‘Bos’nya di Pasaman ingin
masyarakat dapat mengawasi langsung derap pembangunan di daerahnya
masing-masing, sekaligus ingin memunculkan ‘waskat’ dari masyarakat. Untuk program ikutannya, Pemkab Pasaman
telah pula menyediakan nomor telpon selular bebas pulsa 08116615000 yang
aksesnya langsung ke Bupati Pasaman dan dibuka setiap hari Jumat. Telepon pengaduan ini, sudah efektif berjalan
selama empat bulan terakhir,” beber Kabag humas.
Jika disebut pelopor Itikad Pemerintah
Kabupaten Pasaman dalam mewujudkan system pemerintahan yang aspiratif ,
demokratis dan mendorong partisipasi masyarakat tersebut, tentulah tidak
berlebihan. Disamping itu, akhir tahun 2012 lalu, Pemkab Pasaman juga telah
memuat semacam laporan realisasi keuangan APBD Pasaman dalam bentuk iklan satu
halaman di media massa.
Bahkan, dalam momentum Hari Jadi
kabupaten Pasaman ke 67, Oktober 2012 lalu, Bupati Pasaman Benny Utama
menyediakan ajang ‘untuk dibantai’ melalui kegiatan bertajuk ‘seminar sehari
pembangunan Kabupaten Pasaman. Seluruh tokoh Pasaman, baik di rantau maupun di
Pasaman diundang. Bupati Pasaman Benny Utama sebagai pemakalah tunggal
tampaknya ingin ‘buka kulik tampak isi’ seperti halnya agenda Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS) sebuah perusahaan besar.
“Betul, kalau diibaratkan
perusahaan, maka pemilik saham Kabupaten Pasaman ini adalah rakyat Pasaman. Hak
pemegang saham inilah yang kita berikan untuk mengetahui perjalanan
Pemerintahan di Kabupaten Pasaman, termasuk program dan aktifitas pembangunan yang dilaksanakan,” ujar Benny Utama.
Memang, bagi Benny – Daniel dalam setiap
kebijakannya, kedua pimpinan Pasaman ini berani blak-blakkan. terbuka dan dapat
dicerna oleh oleh masyarakat Kabupaten yang tengah memacu pertumbuhan
pembangunan di segala bidang menuju masyarakat Pasaman yang sejahtera maju dan
berkeadilan, sebagaimana visi dan misi yang diusungnya.
Partisipasi masyarakat dalam
proses kebijakan publik dengan asas kebebasan berpendapat, menyampaikan
pikiran secara lisan dan tulisan yang
rasional, tepat guna, tepat sasaran dan taat hukum. Asas kedua berupa
keterbukaan penyelenggaraan pemerintahan, yang mampu menumbuhkan partisipasi
masyarakat, dilakukan atas dasar prinsip keseimbangan antara hak dan kewajiban.
Tujuan partisipasi masyarakat
dalam proses kebijakan publik dimaksud dijabarkan atas 3 (tiga) poin; pertama
mewujudkan sinergi kemitraan untuk membangun system pemerintahan yang
tranparan, partisipatif dan akuntabel. Kedua, meningkatkan kesadaran publik
akan peran dan tanggungjawab dalam penyelenggaraan pemerintahan. Dan ketiga,
mendorong terwujudnya penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik.
Kongkritnya, Perspektif hakikat
demokrasi yang diimplementasikan oleh duet kepemimpinan Benny – Daniel terhadap
masyarakat Pasaman adalah tranparansi pencitraan good governance yang dikemas pada bentuk partisipasi masyarakat
dalam proses kebijakan publik melalui penyampaian pikiran dan pendapat berupa
audiensi, surat, petisi, dengar pendapat umum, melalui orang pribadi,
organisasi sosial, lembaga swadaya masyarakat, media massa dan / atau lembaga
publik.***